Andy menambahkan bahwa hal tersebut dituangkan dalam Program Transformasea Gili Balu: Pengembangan Ekowisata (Wisata Bahari) Terpadu Berbasis Ekosistem yang pelaksanaannya terintegrasi dengan upaya pengelolaan, perlindungan, dan pelestarian ekosistem.
Program Transformasea Gili Balu merupakan bentuk implementasi Public Private Community Partnership Program dilaksanakan secara terpadu menempatkan masyarakat (Community) sebagai pelaku utama, didukung oleh pemerintah (Public) dan swasta (Private).
Program konservasi dan pengembangan Gili Balu yang dilakukan AMMAN ini selaras dengan upaya Pemprov NTB untuk menjadikan Gili Balu sebagai proyek unggulan untuk mendorong pariwisata di KSB.
Pejabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si pada saat peluncuran logo ‘Gili Balu’ pada akhir tahun lalu menyampaikan bahwa pengembangan Gili Balu adalah langkah strategis dalam meningkatkan daya tarik pariwisata NTB dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
Editor : Edy Gustan
Artikel Terkait