BPJS Ketenagakerjaan Lombok Timur Serahkan Santunan Kematian Senilai 584 Juta Kepada 10 Ahli Waris

Dikatakan, peserta yang telah menerima klaim beragam dari akibat kecelakaan kerja hingga meninggal karna mengalami sakit. "Yang terpenting masyarakat memiliki aktivitas pekerjaan, silahkan mendaftar ke BPJS Ketenagakerjaan", ujar Firmansyah.
Tahun ini, lanjutnya, BPJS Ketenagakerjaan Lombok Timur menargetkan tingkat kepersetaan bisa mencapai 54 persen dan sekarang baru mencapai 28 persen dari sekitar 500.4000 angkatan kerja di Lombok Timur.
"Sesuai dengan dokumen perencanaan nasional dan daerah, tahun ini pertumbuhan targetnya di angka 54 persen, sekarang baru 28 persen karna anggaran yang dialokasikan pemda belum masuk", imbuh Firmansyah.
Salah seorang ahli waris asal Kalijaga Sanirah (39) mengakui sangat terbantu dengan santunan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan. Santunan jaminan kematian ssenilai Rp174 juta lebih itu akan digunakan untuk memenuhi kehidupan keluarga sehari hari dan biaya sekolah dua buah hatinya.
"Yang ditanggung biaya sekolah anak saya yang SMP dan satu mau masuk kuliah", ucapnya.
Bagi Sanirah, program dari BPJS Ketenagakerjaan sangat membantu terutama biaya untuk memenuhi berbagai kebutuhan keluarga dan biaya sekolah kedua putranya.
Editor : Edy Gustan