DOMPU,iNewsMataram.id-Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr.H.Zulkieflimansyah memaparkan dahsyatnya dampak positif Industrialisasi terhadap sektor ekonomi NTB.
Industrialisasi yang merupakan salah satu program unggulan pemerintah NTB saat ini diyakini dapat menyejahterakan masyarakat NTB.
Menurut Bang Zul sapaan karibnya, Industrialisasi bertujuan meningkatkan nilai tambah seluruh sektor ekonomi.
Dia menilai, dengan Industrialisasi, suatu negara maupun daerah dapat mencicipi kesejahteraan dari pembangunan.
Hal itu dissampaikan saat berbicara pada kegiatan Road Show dan Talk Show dalam gelaran "Sinergitas Pengembangan SDM Industri dalam mendukung Industri Prioritas di Kabupaten Dompu". Kegiatan itu berlangsung di halaman Kantor Bupati Dompu pada Selasa (18/10/2022).
"Industrialisasi adalah keberanian daerah kita, berani untuk mengolah bahan baku yang ada sehingga nilai tambahnya menjadi lebih tinggi dan hasilnya lebih baik untuk kemakmuran bersama", ujar Bang Zul.
Tiga faktor utama yang mendominasi mata pencaharian masyarakat di Kabupaten Dompu saat ini. Yakni, bidang peternakan, pertanian, dan perikanan yang memberikan kontribusi PDRB sebesar 80%.
Bupati Dompu, H. Kader Jaelani, mengatakan jika tiga sektor itu dimanfaatkan dengan tepat dan semaksimal mungkin, peluang bagi pelaku usaha baru sangat luas sehingga dapat menekan angka pengangguran.
Kader Jaelani menegaskan, selain memanfaatkan lembaga ekonomi sebagai penentu harga komoditi, juga dapat memberikan peluang kepada petani untuk memperbaiki sistem budidaya dan peningkatan kemampuan pengelola hasil produksi.
"Sehingga harapan kedepannya petani bisa memperoleh keuntungan yang layak,"ungkap Bupati Kader Jaelani.
Dia menambahkan, saat ini Pemda Dompu terus membimbing masyarakat petani agar tidak hanya menjual produknya. Namun, dapat memunculkan usaha-usaha kecil yang nantinya akan didorong oleh Bank Indonesia sehingga bisa lebih meningkatkan pendapatan masyarakat.
"Kita tidak perlu membicarakan industrialisasi yang besar, cukup yang kecil tapi berdampak luar biasa sehingga bisa menyerap tenaga kerja yang cukup", Paparnya.
Editor : Edy Gustan