Mataram.INews.id-Peta politik menjelang Pemilu Gubernur NTB 2024 mulai terbuka menyusul paket Zul-Rohmi jilid 2 ditetapkan. Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) NTB memutuskan paket bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Dr.H.Zulkieflimansyah - Dr.Hj.Sitti Rohmi Djalilah (Zul-Rohmi) jilid 2 akan bertarung pada Pilgub NTB 2024 mendatang.
Ketua Bidang Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPW PKS NTB Sambirang Ahmadi mengatakan paket Zul-Rohmi jilid 2 akan maju pada Pilgub NTB 2024 mendatang. "Insha Allah untuk Gubernur, paket Zul-Rohmi jilid 2 final," ujar Sambirang Ahmadi kepada Mataram.INews.id Kamis (14/7).
Keputusan PKS tersebut, setidaknya menepis anggapan sejumlah pihak bahwa Dr.Zulkieflimansyah akan bertarung di politik tingkat pusat. Baik di Pilpres maupun di Pilkada DKI Jakarta. Lagipula, sejumlah pengamat menyatakan figur Bang Zul sapaan karibnya berpeluang maju di Pilpres 2024.
Pasangan Zul-Rohmi merupakan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB terpilih hasil pemilu 2018. Pasangan nomor urut 3 saat itu berhasil menyingkirkan tiga pesaing politiknya. Padahal, saat itu pasangan nomor urut 1 H. Moh. Suhaili FT-H. Muhammad Amin (Suhaili-Amin) sangat diunggulkan.
Tidak terkecuali pasangan TGH. Ahyar Abduh - Mori Hanafi dan H. Ali Bin Dachlan - TGH. Lalu Gde Wirasakti. Namun, pada akhirnya paket Zul-Rohmi yang diusung PKS dan Partai Demokrat yang terlantik.
Sambirang mengatakan, pihaknya masih terbuka untuk menjaring partai koalisi. Terlebih, saat ini Ummi Rohmi merupakan Ketua DPW Nasdem NTB. "Semua masih cair. Nunggu hasil pemilu legislatif juga. Yang jelas, Zul-Rohmi dengan partainya masing-masing," ujarnya.
PKS yang dikenal militansinya sejak lama sudah menjajaki peta politik NTB menjelang pemilu 2024. Pihaknya juga sudah menyerap aspirasi masyarakat NTB menyangkut estafeta kepemimpinan di NTB.
Dia juga menepis anggapan kemungkinan paket Zul-Rohmi bubar di tengah jalan. Lagi pula, hubungan keduanya hingga kini tetap harmonis dalam menjalankan amanah. "PKS tetap konsisten untuk mebgawal itu," tegasnya.
Sisa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB lebih kurang 1,5 tahun lagi. Banyak terobosan-terobosan yang dilakukan Zul-Rohmi dengan tagline NTB Gemilangnya di tengah kondisi himpitan persoalan baik pascagempa bumi 2018 hingga Covid-19 yang masih terjadi saat ini.
Editor : Edy Gustan
Artikel Terkait
