get app
inews
Aa Read Next : Universitas Hamzanwadi Lepas Mahasiswa ke Thailand dan Malaysia dalam Program MBKM Internasional

Tim Pengabdian Universitas Hamzanwadi Gelar Workshop LSLC pada Komunitas Guru Penggerak

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 19:28 WIB
header img
Tim Pengabdian Universitas Hamzanwadi sukses menggelar Workshop penguatan kapasitas guru penggerak melalui kegiatan LSLC. Foto : Istimewa

Lombok Timur,iNewsmataram.id– Tim Pengabdian Universitas Hamzanwadi sukses menyelenggarakan workshop penguatan kapasitas guru penggerak dalam pembelajaran berpusat pada siswa melalui kegiatan Lesson Study for Learning Community (LSLC).

Tim tersebut terdiri atas Dr. Shahibul Ahyan, M.Pd. (Ketua), Dr. Baiq Fatmawati, M.Pd., dan Baiq Fitri Rahmawati, M.Pd. Kegiatan ini dilaksanakan atas dukungan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Republik Indonesia melalui Hibah Pengabdian kepada Masyarakat (batch 2) tahun Anggaran 2024.

Kegiatan ini menegaskan pentingnya kolaborasi antara akademisi dan praktisi dalam dunia pendidikan. "Kerja sama ini harus ditingkatkan dan sering dilakukan, karena komunitas guru dapat memperkaya diri dengan ilmu pengetahuan terbaru, sementara perguruan tinggi mendapatkan umpan balik berharga dari guru untuk berinovasi, termasuk dalam melakukan penelitian," ujar Dr. Shahibul Ahyan.

Selain itu, workshop ini juga menjadi titik awal untuk program-program lanjutan yang bertujuan memperkuat hubungan antara akademisi dan praktisi, khususnya dengan Komunitas Guru Penggerak (KGP) Lombok Timur.


Tim pengabdian Universitas Hamzanwadi Foto: Istimewa

Diharapkan, interaksi positif ini dapat memajukan pendidikan di Indonesia, khususnya di Lombok Timur. Ketua KGP Lombok Timur, Baiq Hikmah Widiawati menjelaskan,  workshop ini merupakan program yang sangat bermanfaat bagi anggota KGP sendiri karena banyak memberikan pengetahuan dan pengalaman.

Antara lain, pengalaman awal mula Lesson Study (LS) di Jepang dan di Indonesia, filosofi dan prinsip LS, membuat desain pembelajaran, melakukan observasi dan forum refleksi.

Ketua KGP Lombok Timur yang juga sebagai Kepala SMPN 1 Sukamulia juga mengharapkan bahwa peserta yang hadir merupakan guru penggerak, sehingga dapat menjadi pionir di daerah masing-masing.

Ilmu dan pengalaman yang didapatkan selama workshop akan diimbaskan kepada rekan-rekan guru lainnya, sehingga dampak positif dari kegiatan ini dapat menjangkau lebih banyak sekolah di seluruh wilayah.

Program ini terlaksana atas kerjasama Tim Pengabdian Universitas Hamzanwadi dengan Komunitas Guru Penggerak (KGP) Lombok Timur. Workshop ini dihadiri oleh 30 guru penggerak jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dari berbagai wilayah di Lombok Timur, yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Sukamulia.

Editor : Edy Gustan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut