"Itu diduga akibat penumpukan sampah di tiang tengah penyangga jembatan akibat hujan deras dan meluapnya air sungai. Hanya saja tidak ada upaya cepat baik dari pemerintah untuk mengatasi hal itu," ujar Hirsan kepada wartawan.
Akibat peristiwa itu, petugas kepolisian Sektor Lembar serta aparat TNI langsung mengamankan lokasi. Polisi memasang garis polisi. Semua kendaraan baik roda dua maupun roda empat dialihkan ke jalur lain.
Petugas juga berjaga jaga di sekitar lokasi untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan. "Saat ini kondisinya semakin parah. Warga dilarang melintas dan sudah dikasih garis polisi," ujarnya.
Tidak hanya itu, Hirsan mengatakan, volume jalan jembatan ini tidak sesuai dengan volume kendaraan yang lewat. Karena ada truk semen dan truk solar batu bara yang melintasi jbatan. Dia berharap hal ini juga menjadi perhatian pemerintah.
Editor : Edy Gustan