Adapun munculnya gambar pasangan Rohmi - Musyafirin, dinilai sebagai pilihan yang tidak begitu menjanjikan. Terlepas dari modal "amunisi", secara elektoral justru Musyafirin belum tentu memberikan dampak positif bagi Rohmi.
Terlebih dari faktor kewilayahan pemilih Sumbawa Barat tidak maksimal untuk mendongkrak suara jika Rohmi - Musyafirin berlanjut.
"Pilihan menarik memang Zul-Rohmi ini berlanjut. Karena jika berpisah, maka berdampak pada pemilih potensial Zul-Rohmi. Ya Restart ulang yang akan berdampak pada keduanya. Zulkiefli berpasangan dengan siapapun tidak mudah memenangkan Pilgub NTB. Begitu juga dengan Rohmi," paparnya.
Selain itu, pertemuan Zulkieflimansyah dengan TGB H.M Zainul Majdi pun tidak cukup memberikan alasan kuat bahwa paket Zul-Rohmi jilid 2 berlanjut. Terlebih saat ini Rohmi sudah mulai terbuka dengan mengambil formulir pendaftaran sebagai calon Gubernur di PPP.
Editor : Edy Gustan
Artikel Terkait