Refly Harun Tolak Rencana Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Dipilih Presiden

Edy Gustan
Jubir Anies - Cak Imin Refly Harun bersama Rocky Gerung dan Saut Situmorang di Tuwa Kawa Cafe Sabtu (9/12/2023) Foto : iNewsmataram.id/Edy Gustan)

Lebih lanjut, Refly Harun mengatakan DKI Jakarta merupakan barometer politik dan tempat pembelajaran administrator kepemimpinan tingkat nasional.

Terlebih, Jokowi berhasil menjadi Presiden setelah memimpin DKI Jakarta begitu juga dengan Anies Baswedan yang diyakini akan memimpin Indonesia pada pemilu presiden 2024 mendatang.

Dia menjelaskan, wajar banyak orang yang memburu kekuasaan di DKI Jakarta. Hanya saja, jika kepemimpinan di Jakarta itu ditunjuk langsung presiden, menurut pakar hukum Tatanegara itu akan menghilangkan demokratisasi, akuntabilitas, dan tidak ada cek and balancesnya karena pemimpinnya hanya bersifat administrasi biasa.

"Kalau ditunjuk langsung oleh Presiden, waduh nggak ada akuntabilitasnya, demokratisnya, cek and balances nya. Lagipula akan mengelola APBD hingga 80 Triliun yang merupakan APBD terbesar di seluruh republik ini," paparnya.

Editor : Edy Gustan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network