LOMBOK TENGAH,iNewsMataram-PT.J-Trip Internasional Indonesia merugi hingga ratusan juta lebih per hari. Hal itu dampak dari pemberhentian sementara aktivitas penyebrangan dari Bali-Lombok dan ke seluruh perairan di seputar Pulau Bali.
CEO PT. J-Trip Internasional Indonesia Putu Suciawan membenarkan hal itu, menyusul pemberhentian sementara aktivitas penyebrangan kapal cepat karena pelaksanaan KTT G-20 di Bali sejak Minggu (13/11/2022) hingga Rabu (16/11/2022).
Raut wajah Putu Suciawan tampak santai meski sedikit kusut saat menyampaikan informasi itu. PT.J-Trip biasanya melayani wisatawan tujuan Gili Trawangan dan Kuta Lombok. Bahkan, pihaknya juga mengoperasikan kapal cepat tujuan pulau-pulau kecil seputar Bali.
"Ada informasi dari pihak berwenang terkait penghentian sementara aktivitas penyebrangan baik dari Selat Badung, Nusa Penida, Selat Lombok untuk kapal cepat terkait KTT G-20 dan WSBK. Ini demi keamanan dan kenyamanan," ujar Putu Suciawan kepada wartawan Jum'at (11/11/2022).
Akibat pemberhentian sementara itu, kata Putu, pihaknya terpaksa harus mengembalikan uang tiket kapal cepat yang sudah dipesan jauh sebelumnya. Jumlahnya pun tidak sedikit sehingga perusahaannya merugi.
Tidak saja penumpang reguler, pihaknya terpaksa mengembalikan tiket untuk kru maupun sejumlah pembalap WSBK Mandalika yang akan ke Bali usai menuntaskan balapan di Sirkuit Pertamina Mandalika pada Minggu (13/11/2022) mendatang.
Putu menjelaskan, setidaknya 50 penumpang kapal cepat dari Kuta Lombok tujuan Bali merupakan kru dan sebagian pembalap WSBK Mandalika.
"Karena mereka akan kembali ke tujuan berikutnya melalui Bali," ungkapnya.
Terkait itu, pihaknya tetap menaati peraturan pemerintah. Lagipula, saat ini Indonesia menjadi tuan rumah KTT G-20 di Bali yang dihadiri sejumlah kepala negara anggota G-20.
Pihaknya juga sudah menyampaikan alasan tersebut kepada seluruh calon penumpang kapal cepat. Diketahui, J-Trip sudah membuka rute Bali- Kuta Mandalika yang beroperasi sejak dua pekan lalu.
Jumlah penumpang kapal cepat itu pun cukup banyak. Mereka antusias bisa menggunakan kapal cepat dengan tujuan Kuta Lombok. Lagipula, Mandalika merupakan tempat pelaksanaan balap motor Internasional WSBK 2022.
Penyebrangan Bali-Kuta Lombok dapat ditempuh dalam waktu 2,5 jam dengan tarif antara Rp450 ribu hingga Rp750 ribu. Jumlah pengguna moda transportasi laut ini saban hari terus meningkat signifikan.
"Tapi nggak apa-apa, semoga ke depan bisa lebih baik lagi," ungkapnya. (*)
Editor : Maryani
Artikel Terkait
