get app
inews
Aa Read Next : Upaya Hadirkan Terang 24 Jam, PLN Percepat Pembangunan Infrastruktur Kelistrikan Bajo Pulo

Wagub NTB Mengimbau Ada Pemilahan Sampah Berkala di TPA Kebon Kongok

Jum'at, 02 Desember 2022 | 09:55 WIB
header img
Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah. Foto: Istimewa

LOMBOK BARAT, iNewsMataram.id-Wakil Gubernur (Wagub) Nusa Tenggara Barat (NTB) Sitti Rohmi Djalilah meminta kepada pengurus tempat pembuangan akhir (TPA) Kebon Kongok agar memperhatikan pemilahan sampah berkala, saat berkunjung ke TPA Kebon Kongok, Desa Sukamakmur, Gerung, Lombok Barat, Kamis (1/12/2022).

Dalam kunjungan tersebut, Ummi Rohmi-sapaan akrabnya-didampingi Kepala Dinas (Kadis) Kominfotik NTB Baiq Nelly Yuniarti, Kadis DPMPD Dukcapil Provinsi NTB Ahmad Nur Aulia, dan Asisten III Setda NTB Nurhandini Eka Dewi.

Ummi Rohmi menuturkan, pemilihan sampah organik dan non-organik dari hilir menjadi faktor penting untuk mengurangi jumlah sampah yang masuk dan meminimalkan gundukan sampah yang banyak.

“Kalau semua sampah diterima, akan sulit melakukan pemilahan sehingga sampah cepat menumpuk," ungkapnya.

Untuk itu, Ummi Rohmi berharap pemilahan sampah harus diperhatikan dengan baik. Sebab, hal ini menyangkut TPA dan kenyamanan masyarakat sekitar untuk ke depannya.

Sementara itu, Kepala TPA Regional Kebon Kongok Kabupaten Lobar Radyus Ramli memaparkan, pemilahan sampah masih terus dimaksimalkan selama ini.

Pihaknya juga masih menunggu penyelesaian pembangunan infrastruktur pengelolaan sampah, yang memanfaatkan teknologi refuse derived fuel (RDF) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

RDF merupakan teknologi pengolahan sampah melalui proses homogenizers menjadi ukuran lebih kecil melalui pencacahan sampah atau dibentuk menjadi pelet.

Hasilnya bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi terbarukan dalam pembakaran recovaring batu bara untuk pembangkit tenaga listrik.

"Kami akan terus semaksimal mungkin melakukan pengolahan dan pemilahan sampah,” tuturnya. (*)

Editor : Maryani

Follow Berita iNews Mataram di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut