LOMBOK BARAT, iNewsMataram.id-Wakil Gubernur (Wagub) NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah mengungkapkan tentang pembinaan karakter bangsa yang harus diperhatikan saat ini.
“Indonesia kaya akan karakter yang mulia, salah satunya gotong royong,” ujar Wagub Sitti Rohmi saat membuka Forum Pimpinan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Negeri Se-Indonesia di Hotel Merumatta Senggigi, Lombok Barat, pada Kamis (27/10/2022).
Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 30 FKIP se-Indonesia dan mencapai lebih dari 550 peserta yang akan membahas mengenai dunia pendidikan. Kegiatan ini berlangsung dari Jumat (28/10/2022) hingga Minggu (30/10/2022).
Ummi Rohmi, panggilan akrabnya, mengatakan, pekerjaan rumah besar untuk kita saat ini mengenai karakter. Sebab, Indonesia sendiri kaya akan karakter yang mulia.
“Gotong royong merupakan karakter asli Indonesia. Hal ini sudah kami rasakan saat NTB diguncang bencana gempa dan seluruh masyarakat datang dan membantu kami untuk bangkit. Luar biasa karakter gotong royong ini,” tandasnya.
Dia juga menginginkan agar pendidikan karakter terus dibina, khususnya gotong royong, sehingga akan selalu melekat di lingkungan masyarakat Indonesia.
Forum tersebut juga diharapkan dapat memberikan ide-ide serta dampak positif bagi pendidikan, baik di NTB atau Indonesia ke depannya. Termasuk, ada masukan terhadap pembentukan karakter. Sebab, saat ini kita harus fokus terhadap pembentukan karakter dan merdeka belajar.
“Merdeka belajar ini maksudnya, tak hanya di sekolah mendapatkan ilmu, apa yang kita lakukan atau kegiatan setiap hari juga merupakan proses belajar,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Forum Pimpinan FKIP Se-Indonesia Prof. Dr. Mahdum, M. Pd. mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB karena menjadi tuan rumah yang luar biasa dan memberikan sambutan yang hangat bagi seluruh peserta.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Bu Wagub dan jajaran Pemprov NTB, mewakili teman-teman forum, karena telah menjadi tuan rumah serta menyambut kami dengan baik,” ujarnya.
Ia menambahkan, forum tersebut merupakan wadah bagi para pimpinan FKIP seluruh Indonesia, yang akan memberikan rekomendasi-rekomendasi serta ide-ide kepada pemerintah mengenai kemajuan dunia pendidikan di Indonesia. (*)
Editor : Maryani
Artikel Terkait