get app
inews
Aa Read Next : Ini Pemicu Penyerangan Siswa SMPN 14 Mataram Versi Kepala Sekolah

Kepala Disdik Mataram Ancam Mutasi Kepala SMPN 14

Jum'at, 02 September 2022 | 20:02 WIB
header img
Ketua DPRD Kota Mataram Didi Sumardi (kopiah hitam) bersama Kepala Dinas Pendidikan Mataram Yusuf (baju biru) dan sejumlah pihak usai rapat di Kantor Disdik Jum'at (2/9/2022) Foto: iNews.Mataram.id/Edy Gustan

MATARAM,iNews.Mataram.id-Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) Yusuf berang menyusul aksi anarkis siswa SMPN 14 Mataram. Penyerangan yang disertai pengerusakan SDN Model Mataram dinilai mencoreng pendidikan Kota Mataram.

Yusuf akan memutasi kepala sekolah SMPN 14 Mataram dan menginvestigasi kasus itu. Pihaknya langsung menggelar rapat bersama Ketua DPRD Kota Mataram Didi Sumardi, sejumlah anggota DPRD Kota Mataram, pihak SMPN 14 Mataram, dan SDN Model Mataram.

Rapat itu juga menghadirkan Ketua Komisi Perlindungan Anak (KPA) Joko Jumadi. Dalam rapat tersebut, kedua pihak sepakat berdamai dan tidak membawa persoalan itu ke ranah hukum.

Disdik Kota Mataram segera merelokasi SDN Model ke eks Universitas Terbuka (UT) di Lendang Lekong, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. "Kami akan tindak tegas semua yang terlibat hingga mutasi," ujar Yusuf kepada wartawan Jum'at (2/9/2022).

Penyerangan dan pengerusakan fasilitas SDN Model itu diharapkan tidak terulang lagi. Pihaknya juga berkoordinasi dengan LPA untuk mendampingi anak yang trauma atas peristiwa itu.

Ketua LPA Joko Jumadi menegaskan guru SMPN 14 Mataram gagal mendidik muridnya. Dia menduga ada upaya pembiaran oleh guru terhadap aksi pengerusakan itu. Meski begitu, pihaknya tetap mengedepankan sikap persuasif dalam menyelesaikan persoalan itu.

LPA juga akan menyiapkan psikolog untuk siswa SD yang trauma. "Yang utama adalah mencari solusi, selanjutnya mendampingi anak yang trauma, dan mengedepankan Justice Collabolator," paparnya.

Penyerangan dan pengerusakan oleh siswa SMPN 14 Mataram terhadap SDN Model Mataram diduga dipicu wali murid siswa SDN Model yang memasukkan mobilnya ke halaman sekolah.

Saat itu, siswa SMPN 14 Mataram sedang menggelar imtaq. Ada dugaan provokasi dari oknum guru SMPN 14 Mataram. Namun, Kepala Sekolah SMPN 14 Mataram Lina Yeti Budiasih membantah dugaan itu.

Editor : Edy Gustan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut